Friday, July 17, 2020

In Memoriam Senioren J.I Packer.✝️🌿


J.I Packer boleh saya katakan tokoh sangat senior kristen yang menginspirasi. Seorang theolog, spiritualis, penulis buku bermutu inspiratif.

Bukunya banyak menginspirasi orang. Knowing God, lalu buku2 lainnya Evangelism & Sovereignity of God, A Quest of Godliness, Fundamentalism.

Menurut saya J.I Packer figur senioren unik. Latar belakangnya dari Anglican, khususnya Low Anglican yang lumayan banyak saya kenal rata2  berjiwa injili dan misioner. Kemudian bertumbuh kembang dewasa dalam pemgenalan pandangan Reformed calvinist.

Jadilah perpaduan Low anglican- Calvinist dengan buah karya nyata.

Knowing God, Mengenal Allah dalam terjemahan Indonesia, merupakan buah karya buku paling dikenal khalayak Indonesia.

Saya kira tak ada Subjek hening perenungan kita, yang akan membuat hati  pikiran kita jadi lebih rendah hati dari pada  pemikiran perenungan tentang Allah. Right?

PA paling baik untuk mengembangkan jiwa adalah PA tentang Kristus, dan salib-Nya. Serta pengetahuan pemahaman tentang ke-Allah-an dalam Trinitas yang mulia, Bapa, Anak - Gusti Ageng Yeshua Hamashiah Yesus Kristus, dan Roh Kudus the True Being.

Prinsip dasar pemahaman  tentang Allah diutarakan J.I Packer sbb:

Bahwa Allah telah telah berbicara kepada manusia, dan Alkitab (the Bible) adalah Firman Allah.

Allah itu Tuhan dan Raja atas dunia yang Ia ciptakan.

Allah itu Juru Selamat, aktif dalam Kasih-Nya melalui Kristus.

Allah adalah Tritunggal, Ketiga yang Esa

Kesalehan (Godliness) berarti menanggapi penyataan Allah dengan kepercayaan dan ketaatan, iman dan penyembahan, doa dan pujian, penyerahan diri dan pelayanan.

Rasul Paulus misal, sebagai contoh orang yang mengenal Allah. Yang kuhendaki ialah mengenal Dia (Fil. 3:7-10).

Paulus menganggap segala hal yang meenjadi tak ada artinya, bahkan dianggap sampah atau kotoran (versi KJV), karena pengenalan terhadap Allah lebih mulia.

Luar biasa.

Belum lagi tokoh2 lain di Alkitab yang  mengenal Allah dengan benar, secara otentik, katakan Abraham Nuh Musa Daud Elia Daniel, Petrus Yohanes dst.

Orang-orang yang mengenal Allah memiliki energi besar untuk Allah.

Memiliki pemikiran-pemikiran besar tentang Allah, serta menunjukkan keberanian yang besar bagi Allah.

Mengenal Allah berarti memiliki kepuasan, kebahagiaan yang besar di dalam Allah.

Hidup kekal yang dikaruniakan Kristus, pengenalan akan Allah (Yoh.17:3), telah membuat kehidupan ini berharga.

Kehidupan yang mempunyai tujuan besar, sesuatu yang menarik imajinasi, dan menggenggam kesetiaan kita.

Rasul Yohanes menulis bahwa kita mengenal Allah hanya melalui satu cara yaitu melalui Yesus Kristus, Yeshua Hamashiah.  Dia yang adalah Allah yang telah menjelma, inkarnasional menjadi  manusia (Yoh. 1:14; 14:6,9).

Sungguh berbahagia bahwa kita bukan sekedar mengenal Allah, melainkan bahwa Allah  mengenal kita.

Itulah sekelumit buah karya senioren J.I Packer yang ditinggalkan untuk kita.

Hari ini, 17 Juli 2020 sang senioren telah meninggalkan kita dalam usia super lanjut untuk ukuran sekarang: 94 tahun!

Selamat jalan senior, bapak J.I Packer.

Kiranya Allah yang kita kenal, dan sungguh mengenalmu, menganugerahkan jalan kemuliaan menghantarkan pulang ke Rumah Bapa, ---pangkuan Abraham, paradeisos (Firdaus), garden of Eden, yang kekal.

Hallelujah.🌿✝️

18 Juli 2020.
Hans Midas Simanjuntak

No comments:

Post a Comment

Foto udara Pulau Alor NTT

Foto udara Pulau Alor NTT
Photo, 2007